View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Engineering
      • Department of Civil Engineering
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Engineering
      • Department of Civil Engineering
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      PERENCANAAN TEBAL LAPIS TAMBAH PERKERASAN LENTUR DENGAN METODE LENDUTAN BALIK MENGGUNAKAN ALAT BENKELMAN BEAM

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (133.9Kb)
      HALAMAN JUDUL (338.0Kb)
      HALAMAN PENGESAHAN (487.2Kb)
      INTISARI (183.1Kb)
      BAB I (202.5Kb)
      BAB II (368.1Kb)
      BAB III (627.3Kb)
      BAB IV (380.7Kb)
      BAB V (490.9Kb)
      BAB VI (194.0Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (86.98Kb)
      LAMPIRAN (1.063Mb)
      Date
      2017-06-15
      Author
      PUTRA, TRY ASA KHAIROZA
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Jalan sebagai akses penghubung transportasi memiliki peran penting diantaranya untuk menghubungkan darat dengan laut, darat dengan udara maupun darat dengan darat untuk mendistribusikan barang dan jasa. Adanya akses jalan yang memadai dapat membantu pertumbuhan ekonomi seiring dengan meningkatnya kebutuhan transportasi yang dapat menjangkau daerah-daerah terpencil. Ruas jalan Klangon-Tempel yang terletak di Kecamatan Moyudan Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewah Yogyakarta merupakan salah satu jalan kolektor. Ruas jalan tersebut sudah mengalami penurunan pelayanan karena telah mengalami kerusakan yang secara fisik terlihat dari permukaan jalan yang sudah mengalami pengausan material, adanya retak kulit buaya (alligator cracking), berlobang (pothole), retak halus (hair cracking) dan masih banyak lagi jenis kerusakan yang terjadi. Untuk itu perlu dilakukan penilaian perkerasan dengan menggunakan alat Benkelman Beam. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 19-20 April pada Km 16+200 sampai 18+200, pertimbangan yang diambil berdasarkan kondisi di lapangan dan cuaca. Berdasarkan hasil analisis data penelitian yang telah dilakukan maka didapat hasil lendutan rata-rata (dR) pada Segmen 1 (Sta 2+000 – 2+050) sebesar 0,876 mm, Segmen 2 (Sta 2+100 – 2+500) sebesar 0,532 mm, Segmen 3 (Sta 2+550 – 2+750) sebesar 0,777 mm, Segmen 4 (Sta 2+800 – 3+000) sebesar 0,529 mm, Segmen 5 (Sta 3+050 – 3+250) sebesar 0,469 mm, Segmen 6 (Sta 3+300 – 3+500) sebesar 0,683 mm, Segmen 7 (Sta 3+550 – 3+750) sebesar 0,681 mm, Segmen 8 (Sta 3+800 – 4+000) sebesar 0,820 mm. Tebal lapis tambah sesuai analisis pada Segmen 1 (Sta 2+000 – 2+050) adalah 8,023 cm, Segmen 2 adalah 0,571 cm, Segmen 3 adalah 4,303 cm, Segmen 4 adalah -1,825 cm, Segmen 5 adalah -3,921 cm, Segmen 6 adalah 2,490 cm, Segmen 7 adalah 2,180 cm, Segmen 8 adalah 4,793 cm. Tebal lapis tambah yang direkomendasikan adalah 5 cm untuk setiap segmen, jenis lapis tambah yang digunakan Laston dengan Modulus Resilient (MR) 2000 Mpa dan Stabilitas Marshall 800 Kg dengan biaya overlay sebesar Rp 567.173.500
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/15662
      Collections
      • Department of Civil Engineering

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV