EFEKTIVITAS PROGRAM PENGELOLAAN SAMPAH TPS3R BERBASIS KELOMPOK MASYARAKAT DI KABUPATEN SLEMAN
Abstract
Permasalahan sampah sudah menjadi masalah dimensional yang harus diselesaikan bersama dengan berbagai langkah dan melibatkan beberapa pihak, baik dari pemerintah maupun komponen pada masyarakat. Faktor yang mempengaruhi peningkatan sampah salah satunya adalah perkebangan dan pertumbuhan penduduk pada suatu kabupaten/kota, sehingga mengakibatkan konsumsi yang semakin bertambah dalam kehidupan masyarakat. Dalam hal ini pengelolaan sampah harus diterapkan mulai dari masyarakat yang menghasilkan sampah, oleh karena itu Dinas Lingkungan Hidup membentuk program pengelolaan sampah TPS3R berbasis masyarakat guna mengurangi penumpukan sampah di pemukiman.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas program pengelolaan sampah TPS3R berbasis kelompok masyarakat di Kabupaten Sleman pada tahun 2015 sampai dengan 2017, metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa deskriptif kualitatif. Adapun narasumber dalam penelitian ini diantaranya Kepala Seksi Persampahan Dinas Lingkungan Hidup, Unit Pelaksana Teknis Dinas Lingungan Hidup, dan Kelompok Pengelola TPS3R Dusun Sucen. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara dan dokumentasi.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa efektivitas penyelenggaraan program pengelolaan sampah TPS3R berbasis kelompok masyarakat dapat dilihat dari beberapa indikator yaitu, pencapaian tujuan, integrasi, dan adaptasi. Dalam pencapaian tujuan Dinas Lingkungan Hidup ingin menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat disemua kawasan, serta membentuk sumber daya manusia yang sejahtera, mandiri, dan berbudaya. Dinas Lingkungan Hidup dalam hal ini berintegrasi dengan dengan melakukan sosialisasi mengenai pengelolaan sampah dengan aparatur desa untuk selanjutnya dikembangkan lagi kepada masyarakat. Dalam penyesuaian penerapan program TPS3R ini Dinas Lingkungan Hidup melihat dari volume sampah yang ada di Sleman dan keaktifan pengelolaan sampah oleh Kelompok Pengelola Sampah Mandiri (KPSM) yang sudah terbentuk. Adapun faktor yang mempengaruhi yaitu tingkat kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah.
Saran yang diberikan untuk penelitian ini adalah agar Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman dapat memberikan ruang terbuka bagi masyarakat untuk dapat bekomunikasi dalam pelaksanaan program TPS3R, dengan demikian Pemerintah secara berkala melakukan monitoring kepada KPSM pelaksana program.