Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode diet SGR terhadap perubahan massa otot dan massa tulang responden di Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu, yaitu penelitian eksperimen tanpa kelompok kontrol. Perlakuan yang diberikan adalah diet sehat gaya rasul (SGR). Sampel dari penelitian ini adalah para penderita obesitas di Yogyakarta sebanyak 32 responden. Pengambilan data menggunakan observasi dengan teknik tes dan pengukuran. Instrument yang digunakan adalah IMT, dengan mengukur tinggi badan dan berat badan, serta melakukan pengukuran massa otot dan massa tulang dengan timbangan tanita. Teknik analisis data yang digunakan mean (rerata) dan persentase, serta uji t untuk menguji perbedaan antara pre test dan post test melalui uji prasyarat normalitas. Hasil penelitian diperoleh bahwa ada pengaruh yang signifikan metode diet sehat gaya rasul (SGR) terhadap perubahan massa otot dan massa tulang pada penderita obesitas di Yogyakarta. Terdapat penurunan berat badan dari saat pre test dan setelah post test, yaitu sebesar 3,21 atau sebesar 4,9%. Terdapat penurunan nilai massa otot dari saat pre test dan setelah post test, yaitu sebesar 0,35 atau sebesar 0,7%. Sedangkan data massa tulang terjadi sedikit perubahan nilai massa tulang, yaitu sebesar 0,01 atau sebesar 0,4% dari saat pre test. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan metode diet sehat gaya rasul “SGR” terhadap perubahan massa otot, namun tidak ada perngaruh yang signifikan pada perubahan massa tulang pada penderita obesitas di Yogyakarta.