Latar Belakang : Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak nya hubungan antara diabetes melitus dengan dry eye. Secara khusus penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui berapa rata-rata kadar sekresi air mata orang dengan DM dan Non DM Desain penelitian : Desain penelitian ini adalah observasional analitik untuk mengetahui hubungan diabetes melitus dengan dry eye. Populasi yang ditargetkan adalah individu yang berusia 40 tahun keatas dan memiliki riwayat diabetes melitus atau non diabetes yang berada di Yogyakarta. Subyek penelitian sebanyak 40 sample (80 mata), yang terbagi menjadi 2 kelompok yaitu diabetes (20 sample) dan non diabetes (20 sample). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Strip Schirmer Test dan Alat ukur gula darah sewaktu. Teknik pengumpulan data melalui observasi, serta untuk teknik analisis datanya menggunakan teknik analisis chi-square. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 40 mata responden Non DM, terdapat 36 mata dengan hasil schirmer tes > 10 mm dan 4 mata dengan hasil schirmer tes < 10 mm. Sedangkan dari 40 mata responden DM terdapat 4 mata dengan hasil schirmer tes < 10 mm dan 36 mata dengan hasil schirmer tes > 10 mm. Kesimpulan : Analisis Chi squre menunjukkan terdapat hubungan antara diabetes melitus dengan dry eye (p < 0.05), dimana orang dengan DM memiliki kadar sekresi air mata lebih rendah dibanding dengan orang non DM