View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Medicine and Health Science
      • Department of Medical Education
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Medicine and Health Science
      • Department of Medical Education
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      POTENSI ANTIDIABETIK EKSTRAK ETANOL FRAKSI KLOROFORM MENGKUDU (MORINDA CITRIFOLIA L) PADA TIKUS YANG DIINDUKSI DIABETES DENGAN ALOKSAN

      Thumbnail
      View/Open
      ABSTRAK (141.8Kb)
      BAB I (213.6Kb)
      BAB II (185.9Kb)
      BAB III (173.2Kb)
      BAB IV (289.9Kb)
      BAB V (147.7Kb)
      COVER (16.76Kb)
      HALAMAN JUDUL (272.7Kb)
      LAMPIRAN (125.5Kb)
      LEMBAR PENGESAHAN (134.9Kb)
      Date
      2015-12-02
      Author
      SUTEJO, PIZZA DWI ANTIKA
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Latar Belakang : Diabetes melitus adalah suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis dengan multietiologi yang ditandai dengan tingginya kadar glukosa darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak dan protein sebagai akibat insufisiensi insulin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi anti diabetik ekstrak etanol fraksi kloroform mengkudu (Morinda citrifolia L) pada tikus diinduksi diabetes dengan aloksan. Desain Penelitian : Penelitian ini merupakan ekperimental murni pada hewan coba dengan rancangan pre test, post test controlled grup design. Subyek penelitian yang digunakan adalah tikus putih jantan galur Sprague Dawley umur 2-3 bulan dengan berat150-200 gram, sehat, yang dibagi kedalam 5 kelompok secara acak yaitu kontrol negatif, kontrol positif, kelompok ekstrak etanol fraksi kloroform Morinda citrifolia L dosis 1,4 mg/kgBB, dosis 2,8 mg/kgBB, dan dosis 4,2 mg/kgBB. Pengukuran kadar glukosa darah pertama sebelum diinduksi aloksan, pengukuran kedua setelah diinduksi aloksan dan pengukuran ketiga setelah diberi perlakuan dengan ekstrak etanol fraksi kloroform mengkudu. Hasil : Selisih rerata kadar glukosa darah sebelum dan setelah perlakuan : kontrol negatif 1,9 mg/dL, kontrol positif -91,6 mg/dL, perlakuan I -47,9 mg/dL, perlakuan II -72,9 mg/dl, perlakuan III -97,3 mg/dl. Rerata kadar glukosa darah masing-masing kelompok perbedaan bermakna ditunjukkan dengan uji KruskalWallis test dan uji Mann-Whitney (p<0,05). Kesimpulan : Ekstrak etanol fraksi kloroform mengkudu (Morinda citrifolia L) dosis 4,2 mg/kgBB memiliki efektifitas terbaik dalam menurunkan kadar glukosa darah.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18210
      Collections
      • Department of Medical Education

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV