Proses penuaan merupakan sebuah proses yang kompleks dan terus berjalan seumur hidup. Sebagian besar kualitas hidup manusia usia lanjut masih rendah. Mengonsumsi nasi merah secara rutin (selama minimal 4 minggu) dalam jangka panjang umumnya dapat membantu mengatasi beragam gangguan kesehatan dan dapat meningkatkan kebugaran tubuh. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh konsumsi nasi merah terhadap perubahan kualitas hidup pada manusia usia lanjut. Penelitian menggunakan desain quasi eksperimental dengan rancangan pre test-post test kontrol group design menggunakan kuisioner WHOQOL-BREF. Populasi yang digunakan adalah manusia usia lanjut yang merupakan klien Panti Sosial Tresna Werdha unit Budi Luhur, Kasihan, Bantul. Sampel penelitian berjumlah 40 orang dibagi dalam 2 kelompok, 20 orang sebagai kelompok uji (pemberian nasi merah selama 4 minggu) dan 20 orang lainnya sebagai kelompok kontrol. Pada uji statistik terdapat perubahan kualitas hidup dari posttest dibandingkan dengan pretest pada setiap domain. Domain psikologis memiliki perbedaan yang bermakna (p=0,005) dan terjadi peningkatan kualitas hidup. Tiga domain kualitas hidup yang lain yakni domain kesehatan fisik, sosial, dan lingkungan tidak mengalami perubahan yang bermakna (p>0,005). Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian nasi merah kepada manusia usia lanjut secara rutin (selama minimal 4 minggu) dapat meningkatkan kualitas hidup khususnya pada domain psikologis.