KONSEP TAUHID ILMU PENGETAHUAN SYED MUHAMMAD NAQUIB AL-ATTAS DAN IMPLEMENTASINYA UNTUK MENGHAPUSKAN DIKOTOMI DALAM PENDIDIKAN ISLAM
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji konsep tauhid ilmu pengetahuan Syed Muhammad Naquib al-Attas dan implementasinya untuk menghapuskan dikotomi dalam pendidikan Islam. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang berbasis kepustakaan (library research). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif-analitis dan kritik sejarah (metode historis). Kesimpulan yang dihasilkan dari penelitian ini adalah: (1) Tauhid ilmu pengetahuan menurut al-Attas artinya penyatuan berbagai metode dan aspek dalam berbagai disiplin ilmu pengetahuan, seperti religius dengan ilmiah, empiris dengan rasional, deduktif dengan induktif dan subjektif dengan objektif, tanpa adanya pemisahan dan penyekatan antara metode-metode dan aspek-aspek tersebut, atau menjadikan salah satu metode dan aspek lebih dominan dari pada yang lain, (2) Implementasi dari tauhid ilmu pengetahuan dapat dilihat dari dua segi, yaitu Operasionalisasi manhaj Qur`āniy yang meliputi proses pemunculan figur/tokoh/pengajar/guru dan Pemberian materi pelajaran secara bertahap dengan tehnik dari makro (kulliy/grand) ke mikro (juz`iy/middle dan low), dan Aksiologi konsep tauhid ilmu pengetahuan itu sendiri, yang dilakukan dengan cara mencari hubungan di antara ilmu pengetahuan yang berkembang, menetapkan sumber asal dan pemanfaatan semaksimal mungkin bagi kemanusiaan. Kesimpulan yang dihasilkan merupakan jawaban dari pokok permasalahan yang dipaparkan dalam penelitian ini.