dc.contributor.advisor | | |
dc.contributor.author | KHARISMA, ALANUARI HARYU | |
dc.date.accessioned | 2018-04-25T06:10:48Z | |
dc.date.available | 2018-04-25T06:10:48Z | |
dc.date.issued | 2018-03-14 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18592 | |
dc.description | Three Legged Stool muncul sebagai tawaran Wangari
Maathai untuk dunia dalam menciptakan sebuah pembangunan
global yang lebih demokratis. Metafora tersebut dihadirkan
sebagai sebuah aspek fundamental dalam menjalankan
pembangunan yang menekankan pada kestabilan antara
perdamaian, demokrasi dan pengelolaan lingkungan. Maathai,
ingin menunjukkan bahwa untuk menciptakan sebuah
pembangunan global yang mampu memberikan kesejahteraan
secara merata dan berkelanjutan, dibutuhkan keseimbangan dan
integrasi antara dimensi ekonomi, sosial dan lingkungan.
Dengan menggunakan konsep counter discourse, skripsi ini
berusaha untuk memaparkan kelemahan dari agenda
pembangunan global yang telah disusun selama ini sekaligus
memberikan tawaran formula baru dalam menyusun agenda
pembangunan global. | en_US |
dc.publisher | FISIP UMY | en_US |
dc.subject | Three Legged Stool, Wangari Maathai, Pembangunan, Counter Discourse | en_US |
dc.title | MENUJU PEMBANGUNAN GLOBAL YANG DEMOKRATIS | en_US |
dc.title.alternative | KRITIK WANGARI MAATHAI TERHADAP WACANA PEMBANGUNAN GLOBAL | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FISIP
009 | en_US |