View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Law
      • Department of Law
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Law
      • Department of Law
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      KEKUATAN SANKSI ARAB SAUDI, BAHRAIN, MESIR DAN UNI EMIRAT ARAB TERHADAP QATAR DALAM PERSPEKTIF HUKUM PERJANJIAN INTERNASIONAL

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (339.6Kb)
      HALAMAN JUDUL (1.142Mb)
      HALAMAN PENGESAHAN (1.408Mb)
      ABSTRAK (239.6Kb)
      BAB I (440.3Kb)
      BAB II (1.392Mb)
      BAB III (256.4Kb)
      BAB IV (304.2Kb)
      BAB V (146.2Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (470.0Kb)
      NASKAH PUBLIKASI (537.4Kb)
      Date
      2018-05-02
      Author
      ALAM, SYAMSUL
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Arab Saudi, Bahrain, Mesir dan Uni Emirat Arab memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar dengan tuduhan bahwa Qatar telah melanggar perjanjian yang dinamakan dengan Kesepakatan Riyadh dan memberikan 13 (tiga belas) tuntutan untuk mengakhiri krisis hubungan diplomatik, yang menimbulkan permasalahan yakni, bagaimana kekuatan sanksi Arab Saudi, Bahrain, Mesir dan Uni Emirat Arab terhadap Qatar dalam perspektif hukum perjanjian internasional, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam dan mengkaji tentang kekuatan sanksi Arab Saudi, Bahrain, Mesir dan Uni Emirat Arab terhadap Qatar dalam perspektif hukum perjanjian internasional dengan penelitian ini lebih menitikberatkan pada penelitian kepustakaan dengan mengkaji beberapa literatur kepustakaan baik yang terdapat dalam Alquran, peraturan perundang - undangan, perjanjian atau konvensi internasional, jurnal internasional dan nasional, hubungan - hubungan internasional antara negara, referensi buku - buku literatur, internet, dokumen - dokumen dan hasil laporan penelitian lainnya yang berkaitan dengan pokok materi yang diteliti, hasil penelitian menyatakan bahwa Qatar mempunyai kedudukan yang penting di dunia khususnya di kawasan Timur Tengah sebagai pengekspor Gas terbesar sehingga sanksi pemutusan hubungan diplomatik yang dilakukan Arab Saudi, Bahrain, Mesir dan Uni Emirat Arab telah melanggar hukum perjanjian internasional dan prinsip - prinsip perjanjian internasional karena memberikan tudingan terhadap Qatar bahwa Qatar telah melanggar kesepakatan Riyadh yang tidak disertai dengan bukti sehingga sanksi pemutusan hubungan diplomatik yang diberikan tidak mempunyai pengaruh dan dampak yang kuat terhadap Qatar. Harapan dengan adanya penulisan ini dapat memberikan kontribusi kepada pemerintah dan Perserikatan Bangsa – bangsa maupun negara lain sebagai salah satu contoh untuk mengantisipasi dan menyelesaikan persoalan serupa sehingga dapat memberikan manfaat bagi suatu negara.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18816
      Collections
      • Department of Law

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV