Pengembangan Hutan Berbasis Rakyat Berkelanjutan
| dc.contributor.author | Purnomo, Eko Priyo | |
| dc.date.accessioned | 2018-07-12T07:03:12Z | |
| dc.date.available | 2018-07-12T07:03:12Z | |
| dc.date.issued | 2011-07-01 | |
| dc.identifier.citation | Purnomo, Eko Priyo, 2011, Pengembangan Hutan Berbasis Rakyat Berkelanjutan | en_US |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/20014 | |
| dc.description.abstract | Persoaln pemanfaatan hutan sebetulnya sangatlah kompleks dan mencakup banyak kepentingan. Pemanfaatan yang terjadi di negara berkembang seperti Indonesia memang tidak semata-mata karena faktor ekonomi. Motif ekonomi semacam penekanan pada peningkatan devisa memang menjadi salah satu faktor saja sebab harus diakui pemegang HPH (Hak Pengusahaan Hutan) lapisan masyarakat tradisional pun dipandang bertanggung jawab dalam perambahan dan perusakan hutan karena faktor ini. Kerusakan hutan akibat pemanfaatan hutan serampangan dan cenderung memninggirkan komunitas sekitar hutan menimbulkan problema pelik. Solusinya pemerintah melibatkan komunitas dan masyarakat sekitar hutan dalam pengelolaan sumber daya hutan. Ide untuk melibatkan masyarakat sekitar hutan ini tertuan dalam gagasan membangun hutan kemasyarakatan. Cara pandang yang coba dipakai adalah dengan pendekatan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development | en_US |
| dc.publisher | New Elmatera | en_US |
| dc.title | Pengembangan Hutan Berbasis Rakyat Berkelanjutan | en_US |
| dc.title.alternative | Book | en_US |
| dc.type | Book | en_US |