dc.contributor.author | SUGIARTI, WIWIT | |
dc.date.accessioned | 2018-08-29T02:25:26Z | |
dc.date.available | 2018-08-29T02:25:26Z | |
dc.date.issued | 2018-08-27 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/20909 | |
dc.description | Nyeri muskuloskeletal dan insomnia merupakan gejala yang dialami pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. Manajemen nyeri dan insomnia dapat menggunakan distraksi relaksasi konvensional dan intradialytic exercise. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Intradialytic exercise dalam menurunkan nyeri dan insomnia pada pasien hemodialisa rutin di Unit Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Tjitrowardojo Purworejo. Rancangan penelitian yang digunakan eksperimen semu dengan desain pretest-posttest with control group. Respondennya 36 orang, terdiri dari 18 pasien yang diberi Intradialytic exercise sebagai kelompok intervensi dan 18 pasien lainnya hanya diberikan distraksi-relaksasi konvensional sebagai kelompok kontrol. Pengukuran nyeri menggunakan Visual Analog Scale, sedangkan insomnia menggunakan Insomnia Rating Scale dari KSPBJ. Analisis datanya menggunakan Paired t Test dan Independent Sample t Test. Hasil penelitian didapatkan perbedaan penurunan yang signifikan terhadap skor nyeri pre dan postes pada kelompok baik intervensi dan kelompok kontrol dengan p value 0,000 (p< 0,005), juga didapatkan perbedaan penurunan signifikan terhadap skor insomnia pre dan postes antara kelompok intervensi dan kontrol dengan nilai p value 0,000 (p< 0,005), sehingga metode Intradialytic exercise lebih efektif dalam menurunkan skor nyeri dan insomnia dibandingkan metode distraksi-relaksasi konvensional pada pasien HD rutin dengan p value 0,000 (p< 0,005). | en_US |
dc.description.abstract | Nyeri muskuloskeletal dan insomnia merupakan gejala yang dialami pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa. Manajemen nyeri dan insomnia dapat menggunakan distraksi relaksasi konvensional dan intradialytic exercise. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Intradialytic exercise dalam menurunkan nyeri dan insomnia pada pasien hemodialisa rutin di Unit Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Tjitrowardojo Purworejo. Rancangan penelitian yang digunakan eksperimen semu dengan desain pretest-posttest with control group. Respondennya 36 orang, terdiri dari 18 pasien yang diberi Intradialytic exercise sebagai kelompok intervensi dan 18 pasien lainnya hanya diberikan distraksi-relaksasi konvensional sebagai kelompok kontrol. Pengukuran nyeri menggunakan Visual Analog Scale, sedangkan insomnia menggunakan Insomnia Rating Scale dari KSPBJ. Analisis datanya menggunakan Paired t Test dan Independent Sample t Test. Hasil penelitian didapatkan perbedaan penurunan yang signifikan terhadap skor nyeri pre dan postes pada kelompok baik intervensi dan kelompok kontrol dengan p value 0,000 (p< 0,005), juga didapatkan perbedaan penurunan signifikan terhadap skor insomnia pre dan postes antara kelompok intervensi dan kontrol dengan nilai p value 0,000 (p< 0,005), sehingga metode Intradialytic exercise lebih efektif dalam menurunkan skor nyeri dan insomnia dibandingkan metode distraksi-relaksasi konvensional pada pasien HD rutin dengan p value 0,000 (p< 0,005). | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | MKEP UMY | en_US |
dc.subject | INTRADIALYTIC EXERCISE | en_US |
dc.subject | NYERI | en_US |
dc.subject | INSOMNIA | en_US |
dc.title | EFEKTIVITAS INTRADIALYTIC EXERCISE TERHADAP PENURUNAN NYERI DAN INSOMNIA PASIEN HEMODIALISA RUTIN DI UNIT HEMODIALISA RSUD Dr. TJITROWARDOJO PURWOREJO | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |