HUBUNGAN BROKEN HOME DENGAN PERKEMBANGAN RELIGIUSITAS PADA SISWA DI SMP PGRI KASIHAN BANTUL TA 2017/ 2018
Abstract
Orangtua sebagai pendidik pertama bagi anak, memiliki tugas dalam membantu anak mengenal nilai-nilai agama atau religiusitas. Nilai-nilai pelajaran agama yang diberikan oleh orang tua akan lebih mudah di pahami dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari dengan menjadikan orang tua sebagai teladan. Kehidupan keluarga yang bahagia dan harmonis dengan pemahaman agama yang baik akan membuat anak tumbuh berkembang menjadi anak yang memiliki perkembangan religiusitas yang baik. Dalam hal ini penelitian yang dilakukan berfokus pada pengaruh keluarga broken home terhadap perkembanangan religiusitas siswa di SMP PGRI Kasihan Bantul
Adapun tujuan penelitian ini adalah : (1) Untuk mengungkapkan tingkat perkembangan religiusitas pada siswa keluarga kategori broken home di SMP PGRI Kasihan Bantul. (2) Untuk mengungkapkan tingkat broken home siswa di SMP PGRI Kasihan Bantul. (3) Untuk mengungkapkan hubungan keluarga broken home dengan perkembangan religiusitas siswa di SMP PGRI Kasihan Bantul TA 2017/ 2018
Berdasarkan hasil penghitungan presentase tingkat religiusitas siswa dan tingkat broken home siswa berada pada ketgori yang sama yaitu Sedang dengan perolehan nilai 47.4% dan 35,1 %., hasil penghitungan hubungan keluarga broken home dengan perkembangan religiusitas siswa di SMP PGRI Kasihan Bantul yang telah dilakukan menggunakan uji regresi menunjukkan hasil korelasi sebesar 0,95 dengan kategori r ((df=N-nr) berada pada 0,90-1,00 yang menyatakan bahwa antara variabel x dan y terdapat korelasi yang sangat kuat atau tinggi.