Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh positif ukuran perusahaan terhadap pengungkapan good corporate governance, (2) pengaruh positif umur listing terhadap pengungkapan good corporate governance, (3) pengaruh positif kepemilikan dispersi terhadap pengungkapan good corporate governance, (4) pengaruh positif profitabilitas terhadap pengungkapan good corporate governance, (5) pengaruh positif dewan komisaris terhadap pengungkapan good corporate governance, (6) pengaruh positif likuiditas terhadap pengungkapan good corporate governance, (7) pengaruh positif tipe industri terhadap pengungkapan good corporate governance. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah daftar perusahaan publik Indonesia. Jumlah sampel penelitian sebanyak 50 perusahaan, sampel tersebut diambil menggunakan metode purposive sampling, yaitu dimana sampel diambil berdasarkan kriteria perusahaan yang mendapatkan peringkat good corporate governance terbaik dalam ASEAN Corporate Governance Scorecard periode 2014. Metode analisis pada penelitian ini menggunakan Multiple Regression Analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya variabel ukuran perusahaan yang mempengaruhi luas pengungkapan good corporate governance, dimana variabel tersebut berpengaruh positif. Variabel lain dalam penelitian seperti variabel umur listing, kepemilikan dispersi, profitabilitas, dewan komisaris, likuiditas dan tipe industri tidak berpengaruh terhadap pengungkapan good corporate governance.