EFEKTIFITAS LATIHAN RANGE OF MOTION (ROM) DAN GERAKAN BOLA KARET TERHADAP KEKUATAN OTOT MENGGENGGAM DAN FUNGSI MENGGENGGAM PADA PASIEN STROKE DI RSUD SLEMAN
Abstract
Pendahuluan : Stroke merupakan penyebab kematian peringkat ke tiga setelah penyakit jantung koroner dan kanker sebagai penyakit mematikan di dunia. Pada penderita stroke masalah utama yang akan timbul yaitu rusaknya/matinya jaringan otak Salah satu tanda terjadinya rusaknya jaringan otak yaitu kelumpuhan anggota gerak hemiparesis, gangguan berpikir, berkurangnya daya ingat. Rehabilitasi merupakan program terapi dasar dari pemulihan pasien stroke yang mengalami gangguan fungsi gerak, salah satu rehabilitasi yang diberikan pada pasien stroke yaitu latihan Range Of Motion dan Gerakan Bola Karet. Latihan ini dapat menstilmulus titik akupuntur terutama pada bagian tangan.
Tujuan : Untuk mengetahui peningkatan kekuatan menggengam dan fungsi menggenggam pada pasien stroke setelah dilakukan latihan Range Of Motion dan gerakan bola karet.
Metode : Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan quasy experimental menggunakan pendekatan grup kontrol pre dan post test. Penelitian ini dilakukan di RSUD Sleman khususnya Ruang Rehabilitasi medik. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sample dan analisis data menggunakan uji Wilcoxon test dan Mann Whitney test.
Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan nilai kekuatan otot menggenggam dan fungsi menggenggam pada latihan Range Of Motion dan Gerakan bola karet, dimana di dapatkan hasil pada nilai kekuatan otot menggengam naik menjadi 7,71 dan nilai fungsi menggenggam mengalami peningkatan sebesar 30,21.