Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh work-family confict terhadap turnover intention yang dimediasi oleh stress kerja dan dimoderasi oleh generasi x dan generasi y di Pamella Swalayan cabang 1-4. Informasi yang diperoleh dalam penelitian ini berguna bagi perusahaan sebagai bahan pertimbangan untuk mempertahankan karyawan agar mampu bertahan dan loyal terhadap perusahaan. Subjek dalam penelitian ini adalah karyawan wanita Pamella swalayan cabang 1-4. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dan diperoleh 108 responden. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi dan analisis jalur. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan didapatkan hasil bahwa work-family conflict berpengaruh positif signifikan terhadap turnover intention, work-family conflict berpengaruh positif signifikan terhadap stress kerja, stress kerja berpengaruh positif signifikan terhadap turnover intentions, serta stress kerja dapat mengintervensi hubungan antara work-family conflict dan turnover intentions.