View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Economics
      • Department of Economics Science
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Economics
      • Department of Economics Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      ANALISIS PENGUKURAN AMPLITUDO DAN FREKUENSI PADA PROSIKLIKALITAS PERBANKAN SYARIAH DAN KONVENSIONAL DI INDONESIA

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (114.2Kb)
      HALAMAN JUDUL (675.7Kb)
      LEMBAR PENGESAHAN (154.0Kb)
      ABSTRAK (176.0Kb)
      BAB I (247Kb)
      BAB II (408.4Kb)
      BAB III (434.3Kb)
      BAB IV (363.1Kb)
      BAB V (94.76Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (289.2Kb)
      NASKAH PUBLIKASI (355.3Kb)
      LAMPIRAN (550.9Kb)
      Date
      2018-08-15
      Author
      MUTTAQIN, ECKY IMAMUL
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Perilaku prosiklikalitas merupakan salah satu sumber penting yang mendorong terjadinya risiko sistemik pada sistem perbankan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ukuran amplitudo dan frekuensi siklus kredit perbankan Syariah dan konvensional di Indonesia. Data yang digunakan adalah total pembiayaan bank Syariah dan total kredit bank konvensional dalam bentuk bulanan dari tahun 2004 hingga 2017. Metodologi yang digunakan adalah analisis frequency based filter dan turning point analysis. Penentuan rentang waktu siklus diuji menggunakan persamaan rasio standard deviasi antara siklus kredit perbankan dan siklus kegiatan perekonomian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran amplitudo bank Syariah lebih besar dibandingkan dengan ukuran amplitudo bank konvensional. Hal ini sebagaimana karakeristik bank Syariah yang mendasarkan pada pola pembiayaan sektor riil. Sementara itu, berbeda dengan bank konvensional yang mendorong terciptanya bubble capital karena didasarkan pada pola kredit yang berdasarkan pada kegiatan spekulatif atas dasar sistem bunga. Oleh karena itu, bank konvensional perlu mendorong pada pola kredit yang berdasarkan pada kapital/modal. Sementara itu, untuk ukuran frekuensi bank Syariah memiliki ukuran frekuensi yang lebih panjang dari bank konvensional, namun jumlah siklus yang terbentuk adalah sama sebanyak satu siklus sempurna.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/23219
      Collections
      • Department of Economics Science

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV