Penelitian Implementasi Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Sari Husada Yogyakarta, bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah implementasi Program Rumah Srikandi di Kampung Badran Kelurahan Bumijo Kecamatan Jetis Kota Yogyakarta sebagai Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Sari Husada Yogyakarta. Obyek penelitian ini adalah Program Rumah Srikandi di Kampung Badran Kelurahan Bumijo Kecamatan Jetis Kota Yogyakarta yang merupakan Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Sari Husada Yogyakarta. Alasan pemilihan objek tersebut dikarenakan Program Rumah Srikandi di Kampung Badran Kelurahan Bumijo Kecamatan Jetis Kota Yogyakarta sebagai Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Sari Husada Yogyakarta merupakan Alasan pemilihan objek tersebut dikarenakan Program Rumah Srikandi ini telah berhasil memperoleh penghargaan CSR Best Practice for MDGs dari Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Kemenko Kesra) pada bulan September 2012. Hal ini dikarenakan, Program Rumah Srikandi dinilai mampu meningkatkan derajat kesehatan dan gizi ibu dan anak melalui program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Plus dan pemberdayaan ekonomi perempuan berupa kegiatan kerajinan batik masyarakat setempat. Program Rumah Srikandi ini telah dilaksanakan sejak Desember 2009 ini juga berhasil mendorong kemandirian dan kreatifitas masyarakat setempat serta mampu meningkatkan mutu kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat. Dalam hal ini pasti tidaklah mudah untuk mengimplementasikan Program Corporate Social Responsibility (CSR) Rumah Srikandi, sebagai program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Sari Husada Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus yang memberikan gambaran secara mendetail tentang latarbelakang, sifat-sifat serta karakter yang khas dari kasus yang diteliti yakni bagaimana implementasi Program Rumah Srikandi di Kampung Badran Kelurahan Bumijo Kecamatan Jetis Kota Yogyakarta telah melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program yang memiliki factor penduung dan penghambat tercapainya tujuan program yakni memberdayakan dan mensejaherakan masyarakat melalui tiga pilar program utama yaitu peningkatan kualitas gizi balita,peningkatan keilmuan, dan kesadaran tentang gizi balita bagi orangtua dan kader Posyandu PKK RW XI Badran, pengkapasitasan program PAUD dan pemberdayaan ekonomi mikro komunitas.