Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengkaji sejarah munculnya program Keakhwatan, (2) Mengetahui persiapan atau input pelaksanaan program Keakhwatan, (3) Mengevaluasi proses pelaksanaan program Keakhwatan, (4) Mengetahui keberhasilan program Keakhwatan. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif-kuantitatif, dengan subjek semua yang berkaitan pada program Keakhwatan, yaitu pembina Rohis dan pengurus serta anggotanya. Data dikumpulkan dengan wawancara sebagai metode utama, observasi dan kuisioner. Data kaulitatif dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman, sedangkan data kuantitatif menggunakan statistik deskriptif. Hasilnya menunjukkan bahwa dari aspek produk program menunjukkan cukup, sedangkan dari aspek konteks, input, dan proses semuanya menunjukkan baik. hasil penelitian menunjukkan: (1) Sejarah program Keakhwatan menunjukkan baik, ini dapat dilihat dari munculnya program tersebut diawali dengan Survey dan hasil Survey dirapatkan terlebih dahulu. (2) Perencanaan program Keakhwatandimulai dengan menentukan sumber daya dan sarana prasaran penunjang pelaksanaan, maka perencanaan program tersebut dikatakan baik. (3) Pelaksanaan programKeakhwatan dikatakan baik, ini dapat dilihat dari proses pelaksanaannya yang teratur.(4) Hasil dari program Keakhwatan dapat dikatakan cukup, ini dapat dilihat berdasarkan keempat grafik diatas dapat disimpulkan bahwa nilai tertinggi pertama yaitu indikator peningkatan keimanan dari segi sholat, kedua indikator kecintaan dari segi asmaul husna,ketiga indikator peningkatan pengetahuan agama dari segi pengajian masyarakat, keempat yaitu mendapat nilai paling rendah pada indikator pengaruh Keakhwatan dari segi hijab. Oleh karena itu perlu kiranya untuk menjadi perhatian dan sebagai bahan perbaikan.