Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar, dan SBIS terhadap Emisi Sukuk Korporasi di Indonesia. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan inflasi, nilai tukar, dan SBIS sebagai varibel independennya. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 33 sampel yaitu data dari bulan Januari 2016 sampai September 2018. Penelitian ini menggunakan alat analisis VECM di mana VECM digunakan untuk menganalisa hubungan jangka panjang dan jangka pendek antar variabel. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, maka diperoleh hasil bahwa dalam jangka pendek, semua variabel mempengaruhi emisi sukuk korporasi. Dan dalam jangka panjangnya hanya variabel inflasi dan SBIS yang berpengaruh negatif terhadap emisi sukuk korporasi di Indonesia. Variabel yang paling dominan mempengaruhi emisi sukuk korporasi adalah variabel inflasi.