View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Islamic Studies
      • Department of Economics and Islamic Banking
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Undergraduate Thesis
      • Faculty of Islamic Studies
      • Department of Economics and Islamic Banking
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      ANALISIS PELAKSANAAN AKAD MUSYARAKAH MUTANAQISAH (MMQ) PADA PEMBIAYAAN TAKE OVER (STUDI KASUS BANK SYARI’AH MANDIRI CABANG GARUT)

      Thumbnail
      View/Open
      ABSTRAK (197.0Kb)
      BAB I (220.7Kb)
      BAB II (373.5Kb)
      BAB III (159.4Kb)
      BAB IV (301.4Kb)
      BAB V (148.0Kb)
      COVER (143.6Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (213.5Kb)
      HALAMAN JUDUL (584.9Kb)
      NASKAH PUBLIKASI (325.1Kb)
      LEMBAR PENGESAHAN (1.751Mb)
      LAMPIRAN (402.3Kb)
      Date
      2018-11-22
      Author
      PUTRA, FADLI MUHAMAD RAMDHAN
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan akad musyarakah mutanaqisah pada pembiayaan take over di PT Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Garut. Penelitian ini termasuk penelitian lapangan (field research), yaitu untuk mempelajari secara intensif tentang latar belakang keadaan sekarang, dan interaksi lingkungan unit sosial: individu, kelompok, lembaga, atau masyarakat untuk memperoleh data primer dan data sekunder. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan interview. Berdasarkan hasil penelitian, ditarik kesimpulan bahwa pelaksanaan akad musyarakah mutanaqishah di Bank Syari’ah Mandiri Kantor Cabang Garut belum sesuai dengan hukum syari’ah ataupun aturan yang seharusnya, hal tersebut dikarenakan: 1). Terkait dengan adanya dua akad dalam satu transasksi yang berpotensi memudharatkan dan menimbulkan riba, serta sesuatu yang dilarang oleh Syar’i, 2). Terkait dengan hishah yang sudah ditentukan sebelumnya (tidak melalui musyawarah dengan nasabah) hal ini jelaslah merupakan sesuatu yang dilarang, 3). Tidak adanya ketegasan dan kepastian dalam hukum positif, 4). Pengawasan yang minim mengenai kesesuaian dari pelaksanaan MMQ itu sendiri dengan pedoman, aturan maupun fatwa DSN MUI.
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/24109
      Collections
      • Department of Economics and Islamic Banking

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV