Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kompetensi kepribadian dan sosial mempengaruhi terhadap motivasi belajar siswa.Penelitian ini menguji tiga hipotesis: pertama, ada pengaruh signifikan kompetensi kepribadian terhadap motivasi belajar siswa. Kedua ada pengaruh signifikan kompetensi sosial terhadap motivasi belajar siswa. Ketiga ada pengaruh kompetensi kepribadian dan sosial secara simultan terhadap motivasi belajar siswa. Populasi sejumlah 85 siswa SD Muhammadiyah Kadisoro II, diambil sebagai sampel 13 siswa. Tehnik pengumpulan data dilakukan menggunakan angket dan diperkaya dengan wawancara. Data dianalisis dengan analisis regresi berganda dengan bantuan computer SPSS. 15. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : Hasil pengujian hipotesis I menunjukkan nilai t hitung > t table (3,472) > (2,160) dan signifikansi < 0,05 (0,006) < (0,05).jadi dapat disimpulkan bahwa variable bebas kompetensi kepribadian (X1) secara individu mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap motivasi belajar (Y). Hasil pengujian hipotesis 2 menunjukkan nilai thitung > ttable (6,557) > (2,160) dan signifikansi < 0,05 (0,006) < (0,05). maka Ho ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa variable bebas kompetensi sosial ( X2 ) secara individu mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap motivasi belajar (Y). Hasil pengujian hipotesis 3 diketahui bahwa Ftabel 4,10. Karena nilai Fhitung 75,880 lebih > dari Ftable (7,5880) > (4,10) maka dapat ditarik kesimpulan bahwa variable X1 dan X2 secara bersama-sama ( simultan ) berpengaruh terhadap variabel terkait Y. Dengan demikian kompetensi kepribadian dan soasial secara simultan berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa SD Muhammadiyah Kadisorso II Karangasem Gilangharjo Pandak Bantul diterima.