dc.description.abstract | Osteoatritis yang terjadi pada lansia merupakan penyakit degeneratif yang bersifat kronis. Keluhan yang sering terjadi berupa nyeri. Intervensi dapat dilakukan untuk menangani nyeri dengan melakukan senam ergonomik. Jenis penelitian menggunakan kuantitatif dengan quasi ekeperimen, jenis rancangan pre-posttest with control group design. Jumlah sampel terdiri dari 16 lansia kelompok intervensi dan 16 lansia kelompok kontrol. Kelompok intervensi diberikan senam ergonomis, pada kelompok kontrol diberikan senam lansia. Hasil penelitian menunjukan terdapat perbedaan yang signifikan pada kedua kelompok. Berdasarkan paired t-test dan independent t-test pada kelompok intervensi terjadi penurunan tingkat nyeri sebesar 2,07 sedangkan pada kelompok kontrol terjadi penurunan tingkat nyeri sebesar 1,07 secara statistik kedua kelompok berpengaruh secara signikan dibuktikan dengan nilai p >0,05. Perubahan rentang gerak juga terjadi antara rentang gerak flexi lutut, ekstensi lutut, plantar fleksi ankle dan dorsal fleksi ankle semua signifikan dengan nilai p<0,05,. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa senam ergonomis berpengaruh terhadap nyeri dan rentang gerak penderita osteoatritis pada lansia. | en_US |