Latar belakang: metode pembelajaran di tuntut untuk terus dilakukan perubahan kearah modern. Blended learning merupakan kombinasi antara pembelajaran tatap muka dan pembelajaran online dengan bantuan teknologi informasi dan komunikasi secara tepat guna untuk mencapai tujuan pembelajaran. Tujuan penelitian ini Mengetahui efektivitas metode Blended Learning terhadap peningkatan kognitif peserta didik dan peningkatan motivasi peserta didik Prodi S1 keperawatan Stikes AN NUR Purwodadi. Metode; jenis penelitian ini kuantitatif dengan Quasi Eksperiment dengan pendekatan Pre Test-Post Test Control Group Design. Responden dalam penelitian ini adalah peserta didik Stikes AN NUR Purwodadi semester VI berjumlah 102 orang. Hasil; hasil penelitian ini menunjukan bahwa setelah dilakukan intervensi tidak terdapat peningkatan kognitif secara signifikan pada kelompok intervensi dan kontrol skor rata-rata kelompok intervensi 78,14 + 8,89 dan kelompok kontrol sebesar 76,20 + 16,08. Motivasi peserta didik pada saat postest antara kelompok intervensi dengan kelompok kontrol berbeda dengan nilai rata-rata kelompok intervensi sebesar 138,12 + 15,76 dan kelompok kontrol sebesar 129,14 + 18,24. Kesimpulan; metode pembelajaran blended learning belum efektif untuk meningkatkan kognitif peserta didik, metode pembelajaran blended learning dapat mempengaruhi peningkatan motivasi belajar pada peserta didik di prodi S1 Stikes AN NUR Purwodadi