Mengacu pada sasaran keselamatan pasien terutama pasien jatuh, rumah sakit harus melakukan pengumpulan data untuk memonitor dan mengevaluasi kinerja, secara intensif menganalisis insiden keselamatan pasien serta melakukan perubahan atau perbaikan dalam meningkatkan keselamatan pasien maupun kinerja sumber daya rumah sakit. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan pengetahuan perawat dan peran kepala ruang rawat inap dalam penatalaksanaan keselamatan pasien terhadap insidensi pasien jatuh di RSUD Salatiga. Jenis penelitian ini merupakan deskriptif korelasi, menggunakan pendekatan cross sectional dan teknik total sampling. Metode pengumpulan data adalah survey dengan memberikan kuesioner dan observasi terhadap kepala ruang. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa ada hubungan antara pengetahuan perawat dan peran kepala ruang dalam penatalaksanaan keselamatan pasien dengan insidensi pasien jatuh. Signifikansi hubungan tersebut memiliki makna hubungan yang sedang. Kesimpulan ini diambil dengan dasar bahwa masih terdapat perawat dengan pengetahuan kurang mengenai setiap kategori dalam keselamatan pasien serta terdapat kepala ruang yang belum menjalankan peran mengenai setiap kategori dalam penatalaksanaan keselamatan pasien dengan baik.