View Item 
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Master Thesis
      • Master of Hospital Management
      • View Item
      •   UMY Repository
      • 03. DISSERTATIONS AND THESIS
      • Students
      • Master Thesis
      • Master of Hospital Management
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      ANALISIS BIAYA DENGAN METODE ACTIVITY BASED COSTING PADA TINDAKAN KATETERISASI JANTUNG KORONER DI RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA

      Thumbnail
      View/Open
      COVER (773.8Kb)
      ABSTRAK (738.6Kb)
      BAB 1 (818.2Kb)
      BAB 2 (357.7Kb)
      BAB 3 (114.0Kb)
      BAB 4 (379.3Kb)
      BAB 5 (93.64Kb)
      DAFTAR PUSTAKA (235.8Kb)
      Date
      2018
      Author
      AJI, NUGROHO BAYU
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Latar Belakang : Penyakit Jantung Koroner (PJK) temasuk Penyakit Tidak Menular (PTM) yang high cost, high risk dan high volume diberbagai negara di dunia. Konsekuensi finansial merupakan beban yang harus ditanggung oleh pasien atau penjamin termasuk pihak provider (penyedia fasilitas kesehatan) ketika seseorang terdiagnosa menderita, RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta dituntut untuk memberikan pelayanan yang profesional, bermutu baik dengan harga relatif murah dan bermanfaat juga dituntut untuk dapat menghitung besaran unit cost yang dibutuhkan dan dipertanggungjawabkan dalam pembiayaan pelayanan kesehatan. RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta belum memiliki unit cost berbasis aktivitas untuk tindakan kateterisasi jantung koroner (coronaryangiography). Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan rancangan deskriptif studi kasus. Populasi semua pasien coronaryangiography. Hasil dan pembahasan : Perhitungan unit cost coronaryangiography dengan metode ABC sebesar Rp7.927.171,13,-. lebih tinggi dari biaya yang diterapkan di xv rumah sakit. Faktor tertinggi dari biaya langsung adalah jasa dokter. sedangkan overhead cost baik yang direct overhead cost maupun indirect overhead cost faktor tertinggi biaya dari labour related dan equipment related. Kesimpulan dan saran : Perhitungan unit cost dengan metode ABC pada coronaryangiography lebih tinggi daripada tarif yang ada rumah sakit. Pihak rumah sakit perlu mempertimbangkan menggunakan metode ABC untuk menghitung tarif layanan dan perlu melakukan evaluasi ulang mengenai biaya yang dikeluarkan terutama biaya pegawai agar lebih efisiensi
      URI
      http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/25243
      Collections
      • Master of Hospital Management

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV
       

       

      Browse

      All of UMY RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      DSpace software copyright © 2002-2015  DuraSpace
      Contact Us | Send Feedback
      Theme by 
      @mire NV