dc.description | Sosiologi dan sosiologi agama merupakan ilmu sosial yang secara khusus berbicara soal fenomena sosial keagamaan sebagai sebuah fakta-realitas subjektif sekaligus objektif. Sebagai realitas subjektif, fenomena keagamaan dialami oleh tiap-tiap orang dalam kelompok-komunitasnya. Sementara sebagai realitas objektif, apa yang dialami oleh kelompok masyarakat dialami pula oleh banyak orang secara beruntun dan bias dikatakan sistematik.
Pelbagai peristiwa sosial yang dituliskan dalam buku ini adalah upaya untuk memberikan gambar secara ringkas tentang realitas sebagai fenomena subjektif sekaligus sebagai objektif yang dialami oleh banyak pihak. Mereka tidak menolak secara kasar-keras, tetapi tidak pula serta-merta menerimanya sebagai sebuah realitas objektif, sebab bias saja dialami oleh sekelompok kecil masyarakat saja.
Buku ini ditulis untuk keperluan menjelaskan realitas sebagai suatu yang mandiri dan objektif dalam perspektif sosiologi agama. Kasus-kasus yang dikemukakan merupakan kasus terkini-masih berlangsung bias akan terjadi lagi. Sebagian sudah mereda, sehingga kita dapat mengambil hikmah atas apa yang terjadi di masyarakat Indonesia.
Fenomena islam dan kekinian menjadi salah satu fokus pembahasan dalam buku ini, karena Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, dengan pelbagai ragam ekspresi keagamaan. Namun demikian, belakangan oleh sebagian kelompok keislaman dan keagamaan seakan-akan Indonesia itu monolitik, tidak beragam. | en_US |