Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi peranan dan faktor-faktor yang mendukung/menghambat Inspektorat Kabupaten/Kota dalam upaya membantu pemerintah daerah meningkatkan kualitas opini BPK. Sebagai kebaruan, penelitian ini menggunakan dua lokasi penelitian dengan perkembangan opini berbeda yaitu Inspektorat Kabupaten Gunung Kidul dan Inspektorat Kota Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode diskriptif komparatif dengan pengumpulan data menggunakan metode wawancara. Metode analisis data menggunakan Tematik Conten Analisis. Hasil penelitian menunjukan bahwa para aparat pengawas di Inspektorat memiliki effort dan kinerja yang tinggi dalam melaksanakan tanggungjawabnya. Beberapa langkah teknis yang dapat menjadi rujukan bagi daerah lain. Disyahkannya UU No 60 Tahun 2008 berdampak signifikan terhadap meningkatnya peran aparat pengawas di inspektorat dalam mengawal tercapainya opini WTP bagi Laporan Keuangan Pemerintah daerah masing-masing.