Abstrak Latar Belakang : Penuaan merupakan suatu proses alamiah yang ditandai dengan terjadinya penurunan fungsi berbagai organ tubuh. Proses alamiah ini secara perlahan menyebabkan lansia berisiko mengalami berbagai masalah kesehatan. Salah satu masalah kesehatan yang dialami oleh lansia adalah gangguan keseimbangan tubuh. Keseimbangan tubuh dipengaruhi oleh interaksi yang kompleks dan terkoordinasi antara komponen sensorik (visual, vestibular dan input proprioseptif) dan motorik atau respon muskuloskeletal. Tujuan : Memberikan gambaraan pelaksanaan intervensi keperawatan komunitas latihan keseimbangan lansia untuk mempertahankan keseimbangan tubuh dalam pelayanan keperawatan komunitas di Padukahan Kalirandu, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta. Metode : Menggunakan quasi eksperimen yaitu bertujuan untuk mengetahui keefektifan pemberian intervensi latihan keseimbangan lansia. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 46 responden. Tempat penelitian di wilayah Posyandu Wreda Pratama, Kalirandu, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul. Hasil Penelitian : Ada penurunan rerata hasil keseimbangan tubuh sebelum dan sesudah intervensi. Sebelum intervensi 13,93 detik dan setelah di intervensi menurun menjadi 12,13 detik. Kesimpulan : ada hubungan pemberian latihan keseimbangan dengan penurunan risiko jatuh pada lansia di Posyandu Wreda Pratama Kalirandu, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul.