Analisis Sistem Pengukuran Kinerja dan Akuntabilitas di Organisasi Pengelola Zakat: Studi Pada Badan Amil Zakat dan Lembaga Amil Zakat
Abstract
Potensi zakat di Indonesia dapat dikatakan tinggi, namun jumlah penerima zakat terbilang sedikit. Masyarakat kurang dapat mempercayakan pembayaran zakatnya pada OPZ. Hal ini menandakan kurang berhasilnya Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) untuk menggali potensi zakat di Indonesia. Salah satu faktor penyebabnya adalah pengukuran kinerja di OPZ yang masih kurang optimal yang berimbas pula pada akuntabilitas OPZ. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan observasi penggunaan sistem pengukuran kinerja dan akuntabilitas di OPZ. Penelitian ini juga berusaha untuk menangkap dan memberikan bukti adanya fenomena isomorfisme institusional dalam lingkup implementasi sistem pengukuran kinerja dan akuntabilitas kinerja di OPZ. Data dikumpulkan dengan metode wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis dengan analisis studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Sampel penelitian ini adalah OPZ yang telah memiliki izin nasional yaitu Badan Amil Zakat dan Lembaga Amil Zakat yang ada di Yogyakarta.