Sektor pertanian memegang peranan yang sangat penting untuk dilakukan berbagai inovasi guna mendukung terpenuhinya kebutuhan pangan penduduk yang semakin meningkat seiring peningkatan pertumbuhan penduduk dunia. Pada era revolusi industri 4.0 saat ini, inovasi sektor pertanian dengan teknologi tepat guna sangatlah diperlukan pada proses olah lahan, penanaman, panen, pengolahan hasil, dan pemasaran hasil produksi dalam rangka peningkatan produktivitas. Desa Kalak, Donorojo, Pacitan menyimpan potensi lokal yang dapat dikembangkan untuk mendukung peningkatan produktivitas sektor pertanian dan pengentasan kemiskinan. Potensi lokal tersebut berupa melimpahnya hasil produksi kelapa. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer, adapun teknik analisis yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa optimalisasi potensi lokal dapat dilakukan melalui pengembangan industri kreatif berupa pembuatan nata de coco, kerajinan batok kelapa, pembuatan gula kelapa, dan Virgin Coconut Oil (VCO) dengan hasil yang sangat baik. Namun, pengembangan ini masih mengalami kendala dalam proses pemasaran dan distribusi. Oleh sebab itu, diperlukan strategi pemasaran berbasis teknologi sesuai perkembangan era revolusi industri 4.0. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan oleh semua pihak yang berkepentingan guna mewujudkan optimalisasi hasil pertanian dan pengentasan kemiskinan.