PEMASARAN IKAN NILA DI KECAMATAN NGEMPLAK, KABUPATEN SLEMAN
View/ Open
Date
2019-03-09Author
SUPRAYOGIE, SUPRAYOGIE
KAMARDIANI, DIAH RINA
SRIYADI, SRIYADI
Metadata
Show full item recordAbstract
Ikan nila merupakan komoditas unggulan di Kabupaten Sleman. Hal tersebut ditunjukan
dengan Kecamatan Ngemplak sebagai produksi ikan nila tertinggi di Kabupaten Sleman.
Produksi tinggi tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya
DIY dan sebagai tambahan asupakan gizi bagi masyarakat. Adapun tujuan penelitian ini
untuk (1) mengetahui saluran pemasaran ikan nila di Kecamatan Ngemplak, Kabupaten
Sleman, (2) biaya pemasaran, keuntungan pemasaran, margin pemasaram, dan farmer’s
share di Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, (3) efisiensi pemasaran di Kecamatan
Ngemplak, Kabupaten Sleman. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah
deskriptif. Responden petani diambil secara sensus sebanyak 49 orang dan responden
lembaga pemasaran menggunakan snowball sampling sebanyak 12 orang. Pengambilan
data yang dilakukan dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Hasil penelitian
menunjukan bahwa terdapat empat saluran pemasaran yaitu (1) Produsen – konsumen, (2)
produsen – pedagang pengepul – pedagang besar - pedagang pengecer – konsumen. (3)
produsen – pedagang besar – pedagang pengecer – konsumen. (4) produsen – pedagang
besar – konsumen. Adapun biaya pemasaran yang dikeluarkan pada saluran II sebesar Rp
1.801,64/kg, margin pemasaran Rp 8.000/kg, dan Keuntungan pemasaran Rp 6.198,36/kg.
Biaya pemasaran pada saluran III sebesar Rp 1.518,37/kg, margin pemasaran Rp 7.000/kg,
dan keuntungan pemasaran Rp 5.481.03/kg. sedangkan biaya pemaaran pada saluran IV
sebesar Rp 828,20/kg, margin pemasaran Rp 6.000/kg, dan keuntungan pemasaran Rp
5.171,80/kg. Farmer’s share pada saluran I sebesar 100%, saluran II 75%, saluran III 78%,
dan saluran IV 80%. Kemudian, IET pada saluran IV 20,24 paling efisien, saluran III
21,38, dan saluran II 52,99. Sedangkan IEE pada saluran II 3,44 paling efisien, saluran III
3,61 dan saluran IV 6,2.