PENGARUH PENERAPAN MODUL SPIRITUAL CARE TERHADAP SIKAP DAN TINDAKAN PERAWAT DALAM MELAKUKAN ASUHAN KEPERAWATAN SPIRITUAL DI RUMAH SAKIT ISLAM JOMBANG
Abstract
Latar belakang : Asuhan Keperawatan Spiritual merupakan salah satu kompetensi yang harus dikuasai perawat. Terpenuhinya kebutuhan spiritual pasien dapat mengurangi penderitaan dan memberikan bantuan penyembuhan. Perlu adanya upaya untuk meningkatkan sikap perawat tentang asuhan keperawatn spiritual agar tindakan asuhan keperawatan spiritual bisa dilakukan dengan maksimal. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh penerapan Modul Spiritual Care terhadap sikap dan tindakan perawat dalam melakukan asuhan keperawatan spiritual di Rumah Sakit Islam Jombang.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperimen dengan pre-test dan post-test with control group. Populasi penelitian adalah perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Islam Jombang. Sampel penelitian diambil dengan simple random sampling dengan jumlah 36 responden yang dibagi menjadi kelompok kontrol dan intervensi dengan jumlah masing-masing kelompok 18 responden.
Hasil : Berdasarkan hasil uji Independet T test di peroleh nilai p value sikap
perawat p value = 0,003 dan tindakan perawat p value = 0,040, di mana nilai
p value <0,05. Hal ini menunjukan bahwa ada perbedaan signifikan sikap dan
tindakan perawat pada ke lompok intervensi dan k ontrol di Rumah Sakit Islam Jombang.
Kesimpulan : Ada pengaruh penerapan Modul Spiritual care terhadap sikap dan tindakan perawat dalam melakukan asuhan keperawatan spiritual di Rumah sakit Isalam Jombang. Hal ini bisa sebagai rekomendasi pentingnya di lakukan kegiatan edukasi, pelatihan dan training asuhan keperawatan spiritual kepada perawat untuk meningkatan sikap dan skill perawat.