Pemerintah mempunyai kewajiban untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dan RSUD Nyi Ageng Serang untuk memberikan pelayanan kesehatan adalah kebijakan rumah sakit tanpa kelas. Kebijakan tersebut merupakan sebuah terobosan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Kulon Progo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana evaluasi kebijakan terhadap pelayanan kesehatan rumah sakit tanpa kelas di RSUD Nyi Ageng Serang Kabupaten Kulon Progo. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik wawancara dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah kriteria evaluasi yang dikemukakan oleh Wiliam N Dunn. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa kebijakan pelayanan kesehatan rumah sakit tanpa kelas secara garis besar sudah memenuhi indikator kriteria evaluasi kebijakan yang meliputi efektivitas, kecukupan, responsivitas, dan ketepatan. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa hasil evaluasi kebijakan rumah sakit tanpa kelas di RSUD Nyi Ageng Serang sudah baik meskipun ada dua indikator yang tidak terpenuhi yaitu efisiensi dan pemerataan.