dc.description.abstract | Invensi ini berkaitan dengan proses pembuatan pupuk hayati pelet berbahan aktif mikoriza indigenous Gunung Kidul. Proses pembuatannya melalui tahapan : memperbanyak mikoriza indigenous Gunung Kidul di media tanah rhizosfer Alfisol Gunung Kidul yang ditanam benih jagung; diberi pupuk dasar berupa campuran pupuk Urea-SP36- KCl, dan pupuk susulan Urea diberikan saat tanaman berumur 3-4 minggu setelah tanam; Penyiraman intensif selama 1 minggu, dan berikutnya diberikan secukupnya yaitu 3 hari sekali selama 2 bulan; Setelah itu diberi stressing dengan dihentikan pengairannya dan tanaman dijemur di bawah terik matahari selama sebulan, untuk memberikan kondisi stress agar terbentuk spora Mikoriza; Pembuatan pupuk hayati mikoriza bentuk pelet yaitu mencampur cacahan akar jagung dengan tanah rhizosfer Alfisol Gunung Kidul, kemudian ditambah air untuk dibuat adonan tanah dan dicetak di mesin pelet, terus dikering anginkan; Pupuk hayati pelet berbahan aktif mikoriza Indigenous Gunung Kidul siap diaplikasikan pada tanaman pangan, seperti : padi, jagung, kedelai, sayur-mayur dll. dengan aplikasi di lubang tanam sekitar benih. | en_US |