DURASI MEMBACA AL-QUR’AN DENGAN FUNGSI KOGNITIF PADA LANSIA
Abstract
Penurunan fungsi kognitif pada lansia merupakan salah satu penyebab terjadinya gangguan pada system syaraf pusat seperti berkurangnya masa otak dan berkurangnya aliran darah ke otak yang menyebabkan perubahan jumlah neurotransmitter di otak. Berkurangnya fungsi kognitif pada lansia dapat diatasi dengan rutin
membaca Al-Qur’an. Kitab suci Al-Qur’an dapat memberikan ketenangan bagi
pembacanya, selain itu Al-Qur’an memiliki tiga trema dengan nama Islam, Kesetiaan, dan Ketaqwaan yang dapat digunakan untuk mengontrol emosi, dan memberikan ketenangan jiwa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan hubungan durasi membaca Al-Qur`an dengan fungsi kognitif pada lansia di Posyandu
Lansia. Penelitian ini menggunakan metode korelasi cross sectional. Penelitian ini
menggunakan pengambilan sampel purposive sampling, dengan jumlah responden 96
lansia. Pengambilan data menggunakan kuesioner mini mental state examination.
Analisis data menggunakan spearman rank test dengan nilai signifikansi p<0.005.
Test bivariate menunjukan hasil adanya hubungan antara durasi membaca AlQur`an dengan penurunan fungsi kognitif pada lansia dengan p value= 0.001.
Kesimpulan dalam penelitian ini adalah adanya hubungan antara durasi membaca
Al-Qur`an dengan penurunan fungsi kognitif pada lansia.