Pengukuran paramter pada lapisan atmosfer dilakukan dengan muatan balon atmosfer atau Rawinsonde. Data tersebut ditransmisikan menggunakan radio telemetri. Sinyal yang digunakan untuk mengirim data atmosfer pada frekuensi UHF yakni sebesar 435 MHz. Saat misi berlangsung dibutuhkan antena yang cukup baik untuk mempertahankan kontinuitas data yang dikirim. Jenis antena yang memiliki penguatan yang besar pada arah tertentu disebut dengan antena direksional. Salah macam antena direksional ialah antena Yagi. Antena yagi memiliki gain yang cukup besar. Penelitian ini akan merancang antena yagi yang digunakan untuk menerima data muatan balon atmosfer. Antena yang dirancang memiliki 10 elemen dengan 1 reflector, 1 driven element, 8 director. Setelah satu sisi yang dirancang kemudian antena akan dilakukan stacking. Stacking merupakan teknik penumpukan antena pada sisi horizontal atau vertikal dengan nilai impedansi yang digunakan 50 Ω. Antena yang dirancangan memiliki nilai paremeter yang baik untuk antena yakni dengan SWR 1.04, return loss 34.7 dB, dan impedansi 50.3 Ω. Pada implementasi pada Ground Station muatan balon antmosfer team Mr.Chu dan Mr.Cilindro dapat mencapai 18.69 dan 46.04 Km dari permukaan bumi.