dc.description.abstract | Tulisan ini membahas tentang homoseksual kaum santri di Pesantren. Pada kenyataannya berdasarkan hasil penelitian sebelumnya, memang di Pesantren terdapat perilaku-perilaku yang terkadang nganeh-nganehi, yang dilakukan oleh para santri. Beberapa perilaku yang nganeh-nganehi tersebut di antaranya adalah; Pertama, adik-adikan, antara santri senior dengan yunior, Kedua, mojok, antara santri seringkali mojok berdua, Ketiga, kobel, yakni mencubit pipi santri yunior karena memiliki tubuh yang bagus (menggemaskan), Keempat, tidur kelon, yakni perilaku yang menumpangkan kaki ke tubuh santri lain. Beberapa perilaku tersebut apabila dibiarkan tanpa penanganan lebih dini dapat menyebabkan penyakit yang sifatnya turun-temurun, karena itu merupakan bentuk dari patologi sosial dan perilaku abnormal. Oleh sebab itu pihak pesantren idealnya sudah mulai memahami perilaku-perilaku homoseksual santri yang bisa berkembang lebih ke santri-santri lainnya. | en_US |