dc.contributor.advisor | BARID,BURHAN | |
dc.contributor.advisor | IKHSAN,JAZAUL | |
dc.contributor.author | SEMBAGA, AGUNG SATRIYA | |
dc.date.accessioned | 2016-10-07T08:44:01Z | |
dc.date.available | 2016-10-07T08:44:01Z | |
dc.date.issued | 2016-08-28 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/4587 | |
dc.description | Air merupakan salah satu sumber utama bagi kehidupan mahluk hidup baik di darat, laut maupun di udara. Dengan semakin meningkatnya perkembangan industri, maka semakin meningkat pula tingkat pencemaran pada perairan yang disebabkan oleh industri (limbah). Di kota Yogyakarta mengalir tiga sungai besar, yaitu Sungai Winongo, Sungai Code, dan Sungai Gajahwong. Di sepanjang sungai ini dipadati oleh permukiman penduduk yang sebagian warga tinggal masih membuang limbah cair tanpa proses pengolahan ke sungai. Hal ini mengakibatkan pencemaran sungai yang berbahaya bagi kondisi ekologis perairan sungai tersebut. Oleh karena itu, masyarakat di sekitar sungai tersebut berinisiatif melakukan pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Dibangunnya instalasi pengolahan air limbah di Jalan Bantul Km. 8 Sewon, Bantul, setidaknya dapat mengurangi pencemaran tersebut. Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah rumah tangga di desa Pendowoharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul ini merupakan tindak lanjut Program Jangka Menengah Pembangunan Aglomerasi Perkotaan Yogyakarta (APY) periode 1993/1994 – 1997/1998 yang meliputi seluruh wilayah Kodya Yogyakarta, sebagian wilayah Kab.Sleman (3 Kecamatan) dan sebagian wilayah Kab.Bantul (3 Kecamatan) Dalam Tugas Akhir ini Hasilnya Kualitas air dari hasil pengolahan air limbah rumah tangga di IPAL Bantul Yogyakarta selama tahun 2007-2014 menurut PP RI No.82 Tahun 2001 terhadap parameter BOD outlet 15,06 mg/l belum aman dan nilai COD inlet sebesar 390,8 mg/lt juga relatif tidak aman, sedang terhadap parameter lainnya aman, dan menurut Keputusan Gubernur Kepala Daerah Istimewa Yogyakarta No. 214/KPTSI/1991 terhadap parameter BOD, DO, COD, pH,Suhu, SS seluruhnya aman | en_US |
dc.description.abstract | Air merupakan salah satu sumber utama bagi kehidupan mahluk hidup baik di darat, laut maupun di udara. Dengan semakin meningkatnya perkembangan industri, maka semakin meningkat pula tingkat pencemaran pada perairan yang disebabkan oleh industri (limbah). Di kota Yogyakarta mengalir tiga sungai besar, yaitu Sungai Winongo, Sungai Code, dan Sungai Gajahwong. Di sepanjang sungai ini dipadati oleh permukiman penduduk yang sebagian warga tinggal masih membuang limbah cair tanpa proses pengolahan ke sungai. Hal ini mengakibatkan pencemaran sungai yang berbahaya bagi kondisi ekologis perairan sungai tersebut. Oleh karena itu, masyarakat di sekitar sungai tersebut berinisiatif melakukan pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Dibangunnya instalasi pengolahan air limbah di Jalan Bantul Km. 8 Sewon, Bantul, setidaknya dapat mengurangi pencemaran tersebut. Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah rumah tangga di desa Pendowoharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul ini merupakan tindak lanjut Program Jangka Menengah Pembangunan Aglomerasi Perkotaan Yogyakarta (APY) periode 1993/1994 – 1997/1998 yang meliputi seluruh wilayah Kodya Yogyakarta, sebagian wilayah Kab.Sleman (3 Kecamatan) dan sebagian wilayah Kab.Bantul (3 Kecamatan) Dalam Tugas Akhir ini Hasilnya Kualitas air dari hasil pengolahan air limbah rumah tangga di IPAL Bantul Yogyakarta selama tahun 2007-2014 menurut PP RI No.82 Tahun 2001 terhadap parameter BOD outlet 15,06 mg/l belum aman dan nilai COD inlet sebesar 390,8 mg/lt juga relatif tidak aman, sedang terhadap parameter lainnya aman, dan menurut Keputusan Gubernur Kepala Daerah Istimewa Yogyakarta No. 214/KPTSI/1991 terhadap parameter BOD, DO, COD, pH,Suhu, SS seluruhnya aman | en_US |
dc.publisher | FT UMY | en_US |
dc.subject | Kualitas Air Limbah, Efisiensi, Pengolahan Air, Volume Aliran IPAL | en_US |
dc.title | EFISIENSI PENGOLAHAN INSTALASI AIR LIMBAH BERDASARKAN KUALITAS AIR DI IPAL SEWON, BANTUL | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FT
246 | en_US |