KOMORBIDITAS DAN KUALITAS HIDUP PASIEN HEMODIALISA
Abstract
Hemodialisa merupakan terapi pengganti ginjal yang paling banyak dipilih oleh pasien ESRD. Selain paling banyak dipilih, hemodialisa merupakan terapi yang paling banyak memberikan pengaruh pada kualitas hidup. Salah satu yang mempengaruhi kualitas hidup pasien hemodialisa adalah komorbiditas. Hipertensi, diabetes mellitus, dan penyakit jantung merupakan komorbid dengan prevalensi tertinggi pada pasien hemodialisa.
Tujuan : Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan komorbiditas dan kualitas hidup pasien hemodialisa.
Metode : Penelitian prospektif kohort dengan jumlah sampel 79 pasien di Unit Hemodialisa RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta selama bulan Maret-Mei 2016. Kualitas hidup pasien hemodialisa dikaji menggunakan kuesioner WHOQoL-BREF.
Hasil : Komorbid hipertensi, diabetes mellitus, dan penyakit jantung berpengaruh terhadap kualitas hidup pasien hemodialisa. Hasil menunjukkan bahwa komorbid terbanyak yang ada pada pasien hemodialisa adalah hipertensi (87,3%). Pasien tanpa komorbid hipertensi memiliki kualitas hidup yang baik 4,7 kali dibandingkan pasien dengan komorbid hipertensi. Pasien tanpa komorbid diabetes mellitus memiliki kualitas hidup yang baik 4,2 kali dibandingkan dengan pasien dengan komorbid diabetes mellitus. Pasien tanpa komorbid penyakit jantung memiliki kualitas hidup yang baik 2,8 kali dibandingkan dengan pasien dengan komorbid penyakit jantung. Jumlah komorbid yang dimiliki pasien berpengaruh terhadap kualitas hidup pasien. Pasien dengan satu komorbid memiliki kualitas hidup yang baik 3,8 kali dibandingkan dengan pasien dengan komorbid lebih dari satu.