PENGGUNAAN ERLESS 30° DAN 45° TERHADAP CIRCUMFERENCE EDEMA, KENYAMANAN DAN FUNGSI PADA ULKUS KAKI DIABETES DI RUMAH SAKIT SAMARINDA
Abstract
Latar Belakang: Edema pada Ulkus Kaki Diabetes (UKD) terjadi karena kegagalan venous return. Sudut elevasi ekstremitas bawah berpengaruh besar terhadap venous return. ERLESS (Edema Reduction Leg Elevator Stainless Steel) didesain sebagai elevator yang mempertimbangkan akurasi sudut dan kenyamanan. Tujuan penelitian menganalisis pengaruh elevasi ekstremitas bawah sudut 30° dan 45° menggunakan ERLESS terhadap circumference edema, kenyamanan dan fungsi ERLESS pada klien UKD.
Metode: Quasy eksperiment, pendekatan pre post test control group design, Sampel responden 42 klien dan 28 perawat. Teknik sampel menggunakan consecutive sampling. Responden perawat memasang ERLESS pada kelompok perlakuan elevasi 30° dan 45° kelompok kontrol dengan bantal. Elevasi selama 30 menit. Sebelum dan Sesudah elevasi semua kelompok diukur circumference edema. Kelompok perlakuan klien mengisi kuesioner kenyamanan ERLESS dan perawat mengisi kuesioner Fungsi ERLESS. Uji statistik paired t-test, One Way Anova dan One Sample t-test dan Regresi linear berganda.
Hasil: Circumference edema kelompok 30°, 45° dan kontrol nilai p=0.001. Selisih circumference edema kelompok 30° dengan kontrol, 30° dengan 45°, 45° dengan kontrol masing-masing nilai p=0.035, p=0.639, p=0.011. Kenyamanan ERLESS kelompok 30° dan 45° nilai p=0.005, p=0.023. Fungsi ERLESS p=0.001.
Kesimpulan: Elevasi 30° dan 45° efektif menurunkan circumference edema. ERLESS 30° lebih nyaman dibandingkan 45°. ERLESS berfungsi menurunkan edema dan kenyamanan. Melakukan penelitian ERLESS dengan sudut berbeda.