PENGARUH PENERAPAN METODE COOPERATIVE LEARNING JIGSAW TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA PRODI S1 KEPERAWATAN STIKES GANESHA HUSADA KEDIRI
Abstract
Latar Belakang : Kondisi perguruan tinggi di Indonesia cukup beragam permasalahan yang ditemukan, terutama pada proses pembelajaran mayoritas masih menggunakan metode konvensional. Upaya pemerintah mengatasi masalah ini dengan mengadakan perbaikan kurikulum dari pendekatan kurikulum berbasis Teacher Centered Learning menjadi kurikulum berbasis Student Centered Learning. Metode cooperative learning jigsaw merupakan salah satu strategi Student Centered Learning yang dapat diterapkan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penerapan metode cooperative learning jigsaw terhadap motivasi dan hasil belajar mahasiswa.
Metode : Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan Quasi eksperiment pre and post test without control, dengan intervensi metode Cooperative Learning Jigsaw. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa program studi semester II STIKES Ganesha Husada Kediri. Instrumen penelitian dengan kuesioner dan soal MCQ. Kemudian hasil dianalisa dengan menggunakan uji paired sampel t-test dengan nilai α 0,05
Hasil : Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata motivasi belajar pre test 135,33 dan post test-3 158,03 sedangkan hasil belajar pre test 68,43 dan post test-3 83,03 Hasil uji beda untuk motivasi belajar didapatkan pre-post test-1 p value 0,012, pre-post test-2 p value 0,000, pre-post test-3 p value 0,001, sedangkan hasil belajar pre-post test-1 sampai pre-post test-3 didapatkan p value 0,000.
Kesimpulan : Ada pengaruh penerapan metode cooperative learning jigsaw terhadap motivasi dan hasil belajar mahasiswa program studi S1 Keperawatan STIKES Ganesha Husada Kediri setelah dilakukan metode Cooperative Learning Jigsaw.