EVALUASI TEBAL LAPIS TAMBAH PERKERASAN LENTUR MENGGUNAKAN METODE BINA MARGA (Pd. T-05-2005-B) DAN ASPHALT INSTITUTE (MANUAL SERIES 17) (Studi Kasus Ruas Jalan Yogyakarta - Batas Kota Bantul)
Abstract
Peningkatan pelayanan jalan raya dapat mengubah kelas suatu jalan menjadi lebih baik dan juga dapat meningkatkan volume lalu lintas jalan tersebut. Adapun cara untuk meningkatkan pelayanan jalan raya salah satunya adalah dengan penambahan tebal perkerasan (overlay). Tebal lapis tambah / overlay merupakan lapis perkerasan tambahan yang dipasang di atas konstruksi perkerasan yang ada agar dapat melayani lalu lintas yang direncanakan selama kurun waktu yang ditentukan. Berdasarkan hasil analisis dengan metode Bina Marga (Pd T-05-2005-B) diperoleh tebal lapis tambah untuk segmen I (6,942 cm) , segmen II (6,618 cm), segmen III (6,055 cm).