PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP KOMPONEN FISIK DAN KOMPONEN MENTAL KUALITAS HIDUP PASIEN UROLITHIASIS
Abstract
Latar Belakang: Urolithiasis merupakan obstruksi benda padat pada saluran kemih karena faktor presipitasi endapan. Pasien yang mengalami urolithiasis kemungkinan mengalami kekambuhan hingga komplikasi berupa hidronefrosis, gagal ginjal, dan urosepsis yang dapat menjadi masalah serius terhadap kesehatan yang secara signifikan berdampak pada kualitas hidup. Pendidikan kesehatan merupakan salah satu intervensi yang diberikan untuk merubah gaya hidup sehat dan meningkatkan kualitas hidup pasien baik pada komponen fisik dan komponen mental.
Tujuan Penelitian: Mengidentifikasi pengaruh pendidikan kesehatan terhadap komponen fisik dan komponen mental kualitas hidup pasien urolithiasis.
Metode penelitian: Desain penelitian quasy experiment, pretest-posttest design. Intervensi diberikan dengan memberikan pendidikan kesehatan pada kelompok intervensi dan rutinitas pada kelompok kontrol. Sampel berjumlah 24 orang terdiri dari 12 intervensi dan 12 kontrol dengan teknik consecutive sampling. Instrumen penelitian adalah Short Form-36. Analisis menggunakan uji mann whitney test.
Hasil: Rata-rata usia < 46 tahun, sebagian besar laki-laki, berpendidikan rendah, bekerja, tidak memiliki riwayat keluarga dan IMT normal. Pengaruh pendidikan kesehatan terhadap komponen fisik kualitas hidup p value 0,037. Pengaruh pendidikan kesehatan terhadap komponen mental kualitas hidup p value 0,037.
Kesimpulan: Ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap komponen fisik maupun komponen mental kualitas hidup pasien urolithiasis. Disarankan peneliti selanjutnya untuk melakukan screening awal pengetahuan responden sehingga hasil yang diperoleh lebih akurat.