dc.contributor.author | KURNIAWATI, MAHARDHIKA | |
dc.date.accessioned | 2017-01-06T02:37:37Z | |
dc.date.available | 2017-01-06T02:37:37Z | |
dc.date.issued | 2016 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/7894 | |
dc.description | Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan mendapatkan bukti empiris mengenai pengaruh ukuran dewan komisaris, independensi dewan komisaris, komite audit, profitabilitas dan kinerja lingkungan terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR) pada perusahaan yang termasuk dalam Daftar Efek Syariah tahun 2011-2015. ISR merupakan standar pelaporan kinerja sosial perusahaan-perusahaan yang berbasis syariah.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang termasuk dalam DES dan mengikuti PROPER pada tahun 2011-2015. Sampel ditentukan dengan metode purposive sampling, sehingga diperoleh total sampel sebanyak 31 perusahaan. Metode yang digunakan untuk mengukur pengungkapan ISR adalah dengan metode content analysis yang dilakukan dengan memberikan skor terhadap item-item pengungkapan sosial dalam laporan tahunan perusahaan DES. Metode analisis dari penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan program SPSS versi 19.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran dewan komisaris, profitabilitas dan kinerja lingkungan berpengaruh positif terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting, sedangkan untuk independensi dewan komisaris dan komite audit tidak berpengaruh terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting | en_US |
dc.description.abstract | Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan mendapatkan bukti empiris mengenai pengaruh ukuran dewan komisaris, independensi dewan komisaris, komite audit, profitabilitas dan kinerja lingkungan terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR) pada perusahaan yang termasuk dalam Daftar Efek Syariah tahun 2011-2015. ISR merupakan standar pelaporan kinerja sosial perusahaan-perusahaan yang berbasis syariah.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang termasuk dalam DES dan mengikuti PROPER pada tahun 2011-2015. Sampel ditentukan dengan metode purposive sampling, sehingga diperoleh total sampel sebanyak 31 perusahaan. Metode yang digunakan untuk mengukur pengungkapan ISR adalah dengan metode content analysis yang dilakukan dengan memberikan skor terhadap item-item pengungkapan sosial dalam laporan tahunan perusahaan DES. Metode analisis dari penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan program SPSS versi 19.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran dewan komisaris, profitabilitas dan kinerja lingkungan berpengaruh positif terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting, sedangkan untuk independensi dewan komisaris dan komite audit tidak berpengaruh terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS EKONOMI UMY | en_US |
dc.subject | ISLAMIC SOCIAL REPORTING (ISR) | en_US |
dc.subject | DEWAN KOMISARIS | en_US |
dc.subject | KOMITE AUDIT | en_US |
dc.subject | PROFITABILITAS | en_US |
dc.subject | KINERJA LINGKUNGAN | en_US |
dc.title | PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, KINERJA KEUANGAN DAN KINERJA LINGKUNGAN TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING (ISR) | en_US |
dc.title.alternative | Studi Empiris pada Perusahaan-Perusahaan yang Termasuk dalam Daftar Efek Syariah (DES) dan Mengikuti PROPER Tahun 2011-2015 | en_US |
dc.type | Other | en_US |