Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan penerapan konservatisme serta pengaruh konservatisme terhadap asimetri informasi periode sebelum dna setelah adopsi IFRS. Penelitian dilakukan terhadap perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI pada tahun 2011 dan 2013. Konservatisme akuntansi diukur dengan menggunakan model pengukuran operating accrual. Sedangkan asimetri akuntansi diukur dengan menggunakan bid ask spread. Hasil penelitian ini menemukan bahwa konservatisme tidak mempunyai pengaruh terhadap asimetri informasi, baik sebelum maupun setelah dilakukan adopsi IFRS serta penerapan konservatisme pada pariode sebelum adopsi IFRS lebih tinggi dibandingkan setelah adopsi IFRS.