PENGARUH PENAMBAHAN KAOLIN 7,5% DAN 10% CAMPURAN LASTON - WC TERHADAP KARAKTERISTIK MARSHALL, KUAT TARIK BELAH DAN KUAT TEKAN NORMAL
Abstract
Konstruksi perkerasan harus mempunyai nilai stabilitas yang tinggi agar mampu menahan beban kendaraan yang akan melewatinya. Salah satu cara untuk meningkatkan nilai stabilitas yakni dengan menambahkan zat adiktif ke dalam campuran aspla panas, Zat addiktif tersebut berupa kaolin berbentuk bubuk yang lolos saringan No 200. Kaolin merupakan mineral tumbang dengan kandungan terbanyak berupa SiO2. Dengan kandungan SiO2 pada bubuk kaolin akan berdampak positif terhadap nilai stabilitas dari lapis perkerasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan kaolin pada aspal memberikan pengaruh yang cukup signifikan untuk persyaratan karakteristik Marshall. Untuk nilai VIM, VMA, VFA dan MQ menunjukkan besaran yang spesifik. Pengaruh yang signifikan juga terjadi pada kuat tarik belah dan kuat tekan normal.