dc.contributor.advisor | WAHYU WIDODO | |
dc.contributor.advisor | ANITA WIDIANTI | |
dc.contributor.author | UMSOHY, SUPARMAN | |
dc.date.accessioned | 2017-01-16T02:05:54Z | |
dc.date.available | 2017-01-16T02:05:54Z | |
dc.date.issued | 2016-12-22 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/8429 | |
dc.description | Rencana pembangunan Hotel Malioboro Yogyakarta yang terletak di sebelah selatan dari Malioboro Mall, ditinjau dari aspek transportasi dapat menimbulkan permasalahan lalulintas, khususnya tundaan di Jalan Malioboro. Kondisi jalan Malioboro pada saat tertentu sudah menunjukkan kemacetan, terutama Sabtu sore hingga malam hari. Pergerakan arus masuk ke hotel akan berkonflik dengan arus lalulintas yang keluar dari Malioboro Mall, sehingga seolah-olah terdapat simpang tak bersinyal di daerah pertemuan tersebut. Aktivitas komersial di sepanjang jalan Malioboro juga menimbulkan bangkitan lalulintas serta daya tarik Kawasan Malioboro sebagai aset wisata, menimbulkan dampak kumulatif terhadap gangguan kelancaran arus lalulintas
Penelitian dilakukan pada hari Sabtu tanggal 11 Juli 2015 yaitu dengan asumsi merupakan hari tersibuk di Jalan Malioboro
Hasil analisis penelitian ini menunjukan Kinerja ruas jalan salah satunya diukur berdasarkan nilai derajat kejenuhan (DS) yang merupakan perbandingan antara volume dengan kapasitas. Kondisi kinerja ruas jalan pada saat sebelum ada kegiatan sekarang (2015) tanpa proyek dengan volume kendaraan tertinggi pada jam 20.00 – 21.00 adalah 2885,9 smp/jam, nilai kapasitas 2940 smp/jam, derajat kejenuhan (DS) 0,98 dan tingkat pelayanan jalan (LOS) kategori E volume lalu lintas mendekati/berada pada kapasitas, arus tidak stabil kecepatan kadang terhenti. Kondisi kinerja ruas jalan malioboro setelah ada kegiatan (poyek) pada tahun 2020 dengan volume kendaraan tertinggi pada jam 20.00 – 21.00 adalah 3088 smp/jam, nilai kapasitas 2940 smp/jam, derajat kejenuhan (DS) 1,050 dan tingkat pelayanan jalan (LOS) kategori F arus yang dipaksakan macet, kecepatan rendah, volume di atas kapasitas. Antrian panjang dan terjadi hambatan yang besar. | en_US |
dc.description.abstract | Rencana pembangunan Hotel Malioboro Yogyakarta yang terletak di sebelah selatan dari Malioboro Mall, ditinjau dari aspek transportasi dapat menimbulkan permasalahan lalulintas, khususnya tundaan di Jalan Malioboro. Kondisi jalan Malioboro pada saat tertentu sudah menunjukkan kemacetan, terutama Sabtu sore hingga malam hari. Pergerakan arus masuk ke hotel akan berkonflik dengan arus lalulintas yang keluar dari Malioboro Mall, sehingga seolah-olah terdapat simpang tak bersinyal di daerah pertemuan tersebut. Aktivitas komersial di sepanjang jalan Malioboro juga menimbulkan bangkitan lalulintas serta daya tarik Kawasan Malioboro sebagai aset wisata, menimbulkan dampak kumulatif terhadap gangguan kelancaran arus lalulintas
Penelitian dilakukan pada hari Sabtu tanggal 11 Juli 2015 yaitu dengan asumsi merupakan hari tersibuk di Jalan Malioboro
Hasil analisis penelitian ini menunjukan Kinerja ruas jalan salah satunya diukur berdasarkan nilai derajat kejenuhan (DS) yang merupakan perbandingan antara volume dengan kapasitas. Kondisi kinerja ruas jalan pada saat sebelum ada kegiatan sekarang (2015) tanpa proyek dengan volume kendaraan tertinggi pada jam 20.00 – 21.00 adalah 2885,9 smp/jam, nilai kapasitas 2940 smp/jam, derajat kejenuhan (DS) 0,98 dan tingkat pelayanan jalan (LOS) kategori E volume lalu lintas mendekati/berada pada kapasitas, arus tidak stabil kecepatan kadang terhenti. Kondisi kinerja ruas jalan malioboro setelah ada kegiatan (poyek) pada tahun 2020 dengan volume kendaraan tertinggi pada jam 20.00 – 21.00 adalah 3088 smp/jam, nilai kapasitas 2940 smp/jam, derajat kejenuhan (DS) 1,050 dan tingkat pelayanan jalan (LOS) kategori F arus yang dipaksakan macet, kecepatan rendah, volume di atas kapasitas. Antrian panjang dan terjadi hambatan yang besar. | en_US |
dc.publisher | FT UMY | en_US |
dc.title | DAMPAK LALU LINTAS AKIBAT AKTIVITAS MALIOBORO MALL DAN RENCANA PEMBANGUNAN HOTEL MALIOBORO YOGYAKARTA (Study Kasus Jalan Malioboro dan Jalan Sosrokusuman Yogyakarta) | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
443 | en_US |