Marshall adalah pengujian standar yang lazim digunakan di indonesia untuk menguji kualitas dan kekuatan campuran aspal nilai stabiitas bahan. Namun, pengujian Marshall bersifat merusak sehingga menyebabkan pengujian tersebut tidak ekonomis dan tidak efisien karena setiap benda uji hanya menghasilkan satu angka stabilitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Cp mampu mendeteksi variasi kepaduan pada campuran Laston. Sebagai tambahan nilai Cp juga berkorelasi positif dengan kepadatan dan nilai stabilitas Marshall.