Agresifitas Indonesia dalam upaya meningkatkan daya saing di regim pasar global terutama dalam forum kerjasama IJEPA dan ACFTA selain didorong oleh keterbukaan politik luar negerinya yang bebas aktif , juga didorong oleh kepentingan nasional Indonesia yang lebih luas, yakni kemakmuran dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia . Demi percepatan tujuan tersebut, pemerintah Indonesia terus melakukan penyegaran strategi terutama dalam forum kerjasama IJEPA dan ACFTA . Kesepakatan kerjasama ekonomi IJEPA dan ACFTA yang diratifikasi melalui peraturan Presiden No. 36 Tahun 2008 dan Keppres No. 28 tahun 2004 yang mulai berlaku pada 1 Juli 2008 untuk IJEPA dan 1 Januari 2010 untuk ACFTA , telah mengantarkan Indonesia pada pintu gerbang peluang dan ancaman.