Show simple item record

dc.contributor.advisorHIDAYAT, BENI
dc.contributor.advisorNASRULLAH
dc.contributor.authorSUSENO, SATRIA
dc.date.accessioned2017-06-08T07:43:15Z
dc.date.available2017-06-08T07:43:15Z
dc.date.issued2017-05-15
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/10738
dc.description.abstractPesatnya perkembangan zaman di era sekarang sangat membuka prospek untuk melakukan dan mengembangkan berbagai jenis usaha. Berbagai peluang usahapun terbuka luas seiring tuntutan kebutuhan pada masyarakat dewasa ini. Dari beragam jenis usaha, usaha peternakan mempunyai prospek untuk dikembangkan karena tingginya permintaan akan produk peternakan. Sehingga Jenis usaha peternakan ayam berkembang pesat di Kecamatan Terawas kabupaten musi rawas. Untuk mencapai tujuan penyelenggaraan peternakan diperlukan kawasan atau lokasi peternakan yang strategis, hal ini sangat penting diperhatikan karena dalam pemeliharaan unggas tentu mempunyai limbah atau gangguan, baik itu melalui udara, maupun air. Untuk mengantisipasi hal tersebut dibutuhkan suatu sitem atau peraturan yang jelas mengenai standar pemeliharaan dalam peternakan unggas. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini adalah Bagaimana pelaksanaan perizinan usaha Peternakan di Kecamatan Terawas Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan. Faktor apa saja yang menghambat dalam pelaksanaan izin usaha Peternakan di Kecamatan Terawas Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan. Kemudian metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum emfiris (sosiologis). Yaitu penelitian yang mengunakan fakta-fakta empiris yang diambil dari prilaku manusia, baik prilaku verbal yang didapat melalui wawancara maupun prilaku nyata dilapangan yang dilakukan melalaui pengamatan langsung. Hasil penelitian menunjukan bahwa dilihat dari aspek pelaksanaan perizinan usaha peternakan dari internal aparatur pemerintah terlihat masih kurangnya melakukan pembinaan kelapangan, serta komunikasi dan koordinasi antara Dinas perizinan dan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Musi Rawas belum tercipta dengan baik. Selain itu, kurangnya upaya pemerintah daerah atas keterlibatan mengenanai sosialisai perizinan atas usaha peternakan mengakibatkan ketidaktahuan masyarakatt dan pelaku usaha peternakan terhadap perturan daerah yang berlaku mengenai perizinan. Beberapa faktor yang mempengaruhi mengahmbat pelaksanaan perizinan usaha peternakan di kecamatan terawas kabupaten musi rawas yaitu; kurangnya Sumber daya manusia yang dimiliki oleh Dinas Perizinan Kabupaten Musi Rawas pada sektor perizinan, kurangnya kegiatan sosialisasi kebijakan terutama mengenai perizinan usaha peternakan serta kurangnya kesadaran dalam pelaksanaan atas izin usaha peternakan oleh pelaku usaha peternakan.en_US
dc.publisherFH UMYen_US
dc.subjectUsaha Peternakan Ayam, Perizinanen_US
dc.titlePELAKSANAAN PERIZINAN USAHA PETERNAKAN AYAM DI KECAMATAN TERAWAS KABUPATEN MUSI RAWAS PROVINSI SUMATERA SELATANen_US
dc.typeThesis SKR 034en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record